Scroll untuk baca artikel
Sosial Budaya

Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

228
×

Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

Share this article
Proses pembaruan kerap disebut sebagai inovasi. Pembaruan budaya meliputi dua proses, yaitu discovery dan intention.(Pinterest.com
Example 468x60

KOMPAS.com – Seiring berkembangnya zaman, budaya juga akan ikut berkembang. Hal ini karena budaya bersifat dinamis. Artinya, budaya akan selalu mengalami perubahan setiap waktunya.

Budaya akan selalu beradaptasi dengan pola kehidupan sosial masyarakat. Itulah mengapa budaya sangat beragam di dunia ini. Beragamnya budaya di masyarakat dapat menjadi faktor pendorong terjadinya perubahan budaya.

Perubahan budaya dapat melalui beberapa proses, salah satunya melalui proses pembaruan budaya.

Pembaruan kebudayaan adalah proses pengembangan atau memperbarui unsur-unsur budaya melalui aspek teknologi dan ekonominya.

Proses pembaruan kerap disebut sebagai inovasi. Proses ini melibatkan penggunaan sumber daya alam, energi, dan modal dengan bantuan tenaga kerja dan teknologi untuk menghasilkan produk-produk kebudayaan yang baru.

Proses pembaruan kebudayaan digolongkan menjadi dua, yaitu discovery dan intention. Apa penjelasan dari kedua proses pembaruan tersebut? Simaklah dalam artikel ini.

Discovery

Discovery adalah proses penemuan unsur kebudayaan yang baru. Unsur ini dapat berupa gagasan dari suatu individu maupun gagasan secara kolektif.

 Unsur yang ditemukan dalam proses discovery merupakan unsur yang benar-benar baru dan belum ada sebelumnya. Namun, bisa juga unsur yang sudah ada tetapi belum diketahui siapa pun.

Contoh dari discovery adalah penemuan transportasi motor dan mobil yang memanfaatkan bahan bakar minyak.

Invention

Invention adalah proses penerimaan unsur kebudayaan baru oleh masyarakat. Proses ini merupakan proses lanjutan dari discovery.

 Suatu unsur kebudayaan dikatakan sudah diterima oleh masyarakat ketika masyarakat tersebut mulai menerapkan kebudayaan dalam kehidupan sehari-harinya.

Contoh dari invention adalah ketika transportasi motor dan mobil sudah banyak digunakan oleh masyarakat pada zaman sekarang untuk melakukan mobilisasi.

Referensi

  • Abidin, K. (2017). Pengantar Sosiologi & Antropologi. Makassar: Badan Penerbit UNM.
  • Wiranata, I. G. (2011). Antropologi Budaya. Bandung: Penerbit PT Citra Aditya Bakt

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya”, Klik untuk baca: https://www.kompas.com/skola/read/2024/04/23/200000069/proses-pembaruan-kebudayaan-dan-faktornya.

Example 120x600

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *