ppmindonesia.com, Selangor Malaysia – Workshop Bina Rangkaian AgroMadani Nusantara yang berlangsung selama satu hari 10 September 2024, di Dewan Makora Komplek Latihan Mardi Ibu Pejabat Serdang, Selangor, Malaysia, secara resmi ditutup dengan penuh semangat kolaborasi.
Acara ini dihadiri oleh puluhan agropreneur dari berbagai negara di Asia Tenggara, termasuk Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Singapura. Workshop tersebut menandai langkah penting dalam memperkuat kerja sama di bidang agribisnis dan mewujudkan jaringan komunitas yang solid di kawasan Nusantara.
Dalam acara penutupan, Zulkafi Daud, Ketua Sekretariat Program, mengungkapkan rasa puas dan optimisme terhadap hasil yang dicapai selama workshop berlangsung.
“Kami sangat bangga dengan antusiasme dan komitmen yang ditunjukkan oleh semua peserta. Workshop ini bukan hanya memperkuat jaringan agribisnis di kawasan, tetapi juga membuka peluang baru untuk kerja sama yang lebih erat di masa depan,” ujar Zulkafi.
Kolaborasi untuk Masa Depan Pertanian Berkelanjutan
Workshop ini menjadi wadah bagi para peserta untuk bertukar pengetahuan, pengalaman, dan inovasi dalam sektor pertanian, dengan fokus utama pada peningkatan produksi pangan, pemasaran produk agro, dan penggunaan teknologi modern di sektor agribisnis.
Para peserta berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam menghadapi perubahan iklim, fluktuasi pasar global, serta pentingnya ketahanan pangan di setiap negara.
Depri Cane Nasution, salah satu delegasi dari Indonesia, menggarisbawahi pentingnya kolaborasi lintas negara untuk mewujudkan pertanian yang berkelanjutan. “Dengan bekerja sama, kita dapat membangun ekosistem agribisnis yang kuat dan kompetitif, yang tidak hanya mendukung kesejahteraan petani, tetapi juga menjaga kelestarian lingkungan.”
Peluang Baru dan Langkah Selanjutnya
Selama workshop, para peserta sepakat untuk membentuk tim kerja yang akan menyusun rencana aksi konkret guna merealisasikan tujuan bersama. Beberapa langkah yang disepakati meliputi:
- Pertukaran Pengetahuan dan Teknologi: Peserta akan terus berkolaborasi dalam bentuk pelatihan dan kunjungan lapangan.
- Pengembangan Produk Bersama: Mengintegrasikan riset dan inovasi dari setiap negara untuk menciptakan produk unggulan.
- Penguatan Pasar Regional: Dengan memanfaatkan platform digital dan jaringan pemasaran yang lebih luas, produk pertanian dari kawasan Nusantara diharapkan mampu bersaing di pasar global.
Penutupan yang Penuh Harapan
Penutupan workshop ini diakhiri dengan semangat optimisme. DR Abdul Malik, salah satu pembicara utama dari Malaysia, menutup acara dengan pesan penting,
“Jaringan AgroMadani Nusantara ini adalah langkah awal menuju masa depan yang lebih baik. Dengan persatuan dan kolaborasi, kita dapat mengubah tantangan menjadi peluang, serta bersama-sama memperkuat sektor pertanian di Asia Tenggara.”
Workshop Bina Rangkaian AgroMadani Nusantara ini menandai dimulainya era baru dalam kolaborasi agribisnis di kawasan, di mana inovasi, kerja sama, dan keberlanjutan menjadi pilar utama untuk menghadapi tantangan global.(mhasan)