ppmindonesia.com- Pusat Peranserta Masyarakat (PPM) sebagai organisasi nirlaba pada tanggal 30 Januari 2024 M/8 Rajab 1445 H, telah 39 tahun mengalami perjalanan yang cukup panjang dengan segala pasang surutnya jalannya roda organisasi.
Pada tanggal 3 Januari 2024 segenap pengurus, aktifis dan pastisipan PPM memperingati MILAD 39 Pusat Peranserta Masyarakat, di Happy Hours Warmindo & Coffe. Eko Suroyo selaku KeTua Presidium PPM mengajak kepada pengurus, aktifis dan partisipan agar dapat meberikan karya karya yang bermanfaat bagi rakyat dimananpun, kita tinggal, kapapun waktunya sekecil apapun tidak harus menunggu menjadi pejabat, penguasa. dalam sambutannya.
Lebih lanjut Ketua Presidium menyampaikan PPM sebagai organisasi sangat perlu untuk segera melakukan perkaderan sebagai keberlanjutan regenerasi organisasi , dengan pola dan metodologi serta pendekatan pengkaderan mengikuti perkembangan zaman yang tentunya berbeda dengan tahun 90 ketika awal berdirinya PPM.
Rangkaian acara MILAD PPM 39 menyelenggarakan kegiatan Dialog dan Silaturahmi PPM Nasional, tema dialog yaitu Peran Badan Wakaf Ummatan Wasatahn dalam meningkatkan dan Pemberdayaann Ekonomi Umat oleh Parito Ketua Badan Wakaf Ummatan Wasathan dan Sosialisasi Sertifiaksi Halal bagi UMKM oleh Yuliana Zahra Mega CEO Halal in.
Parito selaku Ketua Badan Wakaf Ummata Wasathan (BWU) mengajak seluru pengurus, aktfis, dan partisipan Pusat Peranserta Masyarakat (PPM) untuk dapat mewakafkan sebagaian hartanya melalui Badan Wakaf Ummatan Wasatahan dalam keterangnnya.
Ikut hadir juga Kepala Sekolah dan Para Guru Sekolah Menengah Kejuruan Ummatan Wasathan Imogiri Yoyakarta sebagai salah satu lembaga penddidikan yang didirikan oleh PPM .
Ketua Sekolah SMK Ummatan Wasathan menyampaikan kepada Ketua Presidium PPM dan Ketua Lembaga Badan Wakaf Ummatan Wasathan pada forum Dialog agar dapat membantu memberikan solusi atas kondisi Sekolah terkait dengan kurangnya keuangan untuk membiayai operasional kegiatan mengajar dan honor tenaga pendidik dan staf adminitrasi, kondisi gedung, ruang dan kelas yang sebagian sudah tidak layak digunakan dan kekurangan peserta didik.
Selanjutnya menyampaikan juga apa dapat dan bisa melakukan kerjasama dengan PIhak Ketiga dalam memajukan dan meningkatkan SMK Kejuruan Ummatan Wasathan. Terkait hal tersebut baik Ketua Presisidum PPM dan Ketua BWU akan membantu dengan secara maksimal membantu persoalan – persoalan yang dihadapi oleh SMK Kejuruan Ummatan Wasathan agar tetap eksis dan diambil oelh PIhak Ketiga
Selanjutanya Eko Suryono selaku Ketua Presidium PPM menyampakan aka melakukan segala upaya usaha terkait dengan kondidi SMK Kejuruan Umatan Wasathan agar tetap eksis dan tidak dimabil oleh PIhak Ketiga. Begitu juga Ketua BWu akan mencari solusi dalam membantu agar SMK Kejuruan Ummatan Wasathan tetap eksis dan tidak berpindah tangan.
Selebih lanjut Ketua Badan BWU Selajutnya perjalanan roda organisasi telah mengalami pasang surut baik secara kelembagaan, (ppmidonesia.com, 5/01/2024)