Scroll untuk baca artikel
BeritaNasional

PPM dan Koperasi Mina Agar Makmur Bangun Model Ekonomi Rakyat dari Laut

81
×

PPM dan Koperasi Mina Agar Makmur Bangun Model Ekonomi Rakyat dari Laut

Share this article

Penulis; acank| Editor; asyary

Kebersamaan dan semangat kolaborasi! PPM Nasional dalam momen audiensi dan silaturahmi dengan Bapak Feri Juliantono, Menteri Koperasi RI, di Jakarta (7/10/2025). Pertemuan ini menjadi wadah untuk bertukar pikiran demi penguatan sektor koperasi.(foto instalgram,ferry.juliantono)

ppmindonesia.com.Jakarta, — Pusat Peranserta Masyarakat (PPM) Nasional bersama Koperasi Mina Agar Makmur mendorong pengembangan model ekonomi rakyat berbasis kelautan melalui budidaya dan hilirisasi rumput laut.

Inisiatif ini dipaparkan dalam audiensi PPM Nasional dengan Menteri Koperasi dan UKM Ferry Juliantono di kantor Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Pertemuan tersebut dihadiri Menteri Fery Juliantono bersama Plt Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB), Krisdianto, serta jajaran pimpinan PPM Nasional: Eko Suryono (Ketua Presidium), Pupun Purwana (Presidium), Anwar Hariyono (Sekretaris Jenderal), dan sejumlah senior aktivis seperti Defri Cane Nasution, Parito, Johan Tamimi serta M. Yaminudin.

Hadir pula M. Jumhur Hidayat, mantan Ketua Umum PPM Nasional, yang turut memberikan dukungan terhadap penguatan gerakan ekonomi rakyat melalui koperasi.

Ekonomi Rakyat dari Laut

Ketua Koperasi Mina Agar Makmur, Usup Supriyatna, menjelaskan bahwa koperasi yang berdiri sejak 2015 di bawah binaan PPM Nasional kini telah mengelola 200 hektar lahan budidaya rumput laut jenis Gracilaria di pesisir utara Karawang, Jawa Barat. Ke depan, pihaknya berencana memperluas hingga 500 hektar bekerja sama dengan Perum Perhutani.

“Rumput laut ini bukan hanya komoditas ekspor mentah. Kami ingin mengembangkannya menjadi bahan baku industri yang memberi nilai tambah bagi masyarakat,” ujar Usup Supriyatna.
“Dari laut, masyarakat bisa mandiri dan sejahtera. Ini model ekonomi rakyat yang tumbuh dari bawah.”

Koperasi Mina Agar Makmur kini tengah menyiapkan langkah hilirisasi, termasuk pembangunan fasilitas pengolahan rumput laut menjadi bahan baku industri makanan, farmasi, dan kosmetik. Selain meningkatkan pendapatan, inisiatif ini juga membuka peluang kerja baru bagi masyarakat pesisir.

Dorongan Pemerintah

Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengapresiasi langkah PPM dan Koperasi Mina Agar Makmur. Ia menilai, sektor rumput laut memiliki potensi besar menjadi motor penggerak ekonomi baru Indonesia, terutama di wilayah pesisir.

“Kita harus membangun industrialisasi rumput laut, bukan hanya berhenti pada budidaya,” ujar Ferry.
“Nilai tambah yang tercipta dari pengolahan akan memperkuat ekonomi masyarakat dan mengurangi ketimpangan antara kota dan pesisir.”

Fery menegaskan bahwa pemerintah akan memperkuat dukungan terhadap koperasi produktif melalui pembiayaan bergulir, peningkatan kapasitas manajemen, dan kemitraan industri.

Ia berharap koperasi seperti Mina Agar Makmur dapat menjadi contoh bagaimana rakyat bisa berperan aktif dalam rantai nilai ekonomi nasional.

Sinergi PPM dan Koperasi

Sekretaris Jenderal PPM Nasional Anwar Hariyono menuturkan bahwa gerakan koperasi yang dibangun PPM tidak hanya berorientasi pada ekonomi, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat dan penguatan solidaritas sosial.

“Kami ingin menghadirkan model Koperasi Peranserta Masyarakat (Kopermas), yaitu koperasi berbasis partisipasi rakyat yang hadir di berbagai sektor — dari pertanian, nelayan, pedagang kecil hingga koperasi perkotaan,” katanya.

Anggota Presidium PPM Nasional Pupun Purwana  menambahkan bahwa kerja sama antara PPM, koperasi, dan pemerintah merupakan bentuk nyata dari upaya membangun ekonomi berbasis potensi lokal.

“Ekonomi rakyat harus dibangun dari kekuatan komunitas. Laut dan pesisir bukan daerah pinggiran, tapi ruang masa depan bagi kemandirian bangsa,” ujarnya.

Dari Pesisir untuk Negeri

Pertemuan antara PPM Nasional dan Menteri Koperasi tersebut tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga silaturahmi antarsesama aktivis yang telah lama bergerak di bidang sosial dan ekonomi rakyat. Diskusi berlangsung hangat, penuh ide dan semangat kolaboratif untuk membangun model ekonomi yang berkeadilan.

Dari Karawang hingga pesisir utara Jawa, gerakan koperasi yang digagas PPM dan Mina Agar Makmur menandai babak baru pembangunan ekonomi rakyat berbasis sumber daya laut.

Dengan dukungan pemerintah, industri rumput laut diharapkan tumbuh menjadi kekuatan ekonomi yang tidak hanya menghidupi laut, tetapi juga menyejahterakan masyarakat yang hidup darinya.(acank)

Example 120x600